MAROS – Sejumlah karyawan PT Semen Bosowa Maros mengikuti Simulasi Tanggap Darurat Kebakaran dan Pertolongan Pertama pada Kecelakaan, Selasa (25/5/2021) di pabrik Bosowa Semen, desa Baruga kecamatan Bantimurung. Kegiatan ini bertujuan agar karyawan di seluruh departemen mengetahui dan paham tentang teknik memadamkan api, jika saja terjadi di area kerja masing masing.
Safety Comdev Environment Division Head Bosowa Semen, Nur Alang mengatakan simulasi ini telah menjadi kegiatan rutin Safety departemen dan telah diprogramkan dua kali setahun. Hal ini juga menjadi persyaratan untuk keberlangsungan suatu industri, semisal penilaian proper.
Selain itu, kata Alang, kondisi industri seperti Bosowa Semen sangat berpotensi terjadi kebakaran. Maka seluruh karyawan seharusnya memahami tata cara memadamkan api.
“Jadi kita undang semua perwakilan departemen untuk hadir di simulasi ini,” ujarnya.
Olehnya, peserta simulasi diajarkan memadamkan api dengan cara tradisional, seperti menggunakan karung basah. Karung basah yang tebal terbukti dapat memadamkan api jika sifatnya kecil.
“Bisa padamkan secara tradisional, seperti air, pasir, handuk basah dan kain,” ujar pemateri, Safaruddin.
Kegiatan dilanjutkan dengan materi pertolongan pertama pada kecelakaan yang dibawakan dr. Muh Nur Islam. Materi ini memperagakan bagaimana membopong korban yang pingsan atau yang terkena patah tulang. (*)