MAROS – Politisi senior DPR RI, Ir H M Ridwan Hisjam mengatakan Bosowa sangat canggih dalam hal mengatasi krisis. Sebab pabrik Bosowa Semen lahir saat masa krisis moneter, sehingga krisis bukan hal yang tak bisa ditangani.
Hal tersebut ia kemukakan disela Kunjungan Kerja Spesifik Komisi VII DPR RI ke pabrik Bosowa Semen, di desa Baruga kecamatan Bantimurung, Kamis 23 September lalu. Saat itu legislator Golkar ini hadir bersama lima rekannya yang lain, yang dipimpin Wakil Ketua Komisi VII DPR RI, H Eddy Soeparno, SH, MH.

“Tahun 2000 lalu saya sudah pernah berkunjung ke pabrik ini, saat itu masih pak Aksa Mahmud yang menerima rombongan. Pabrik ini didirikan pada saat krisis moneter, namun keluarga Aksa memang canggih dalam krisis karena berdiri saat krisis moneter, dan selalu lolos dari krisis,” ujar legislator di dapil Jawa Timur V ini.
Kunjungan yang dimulai dengan makan siang bersama di lobi kantor tersebut berlangsung hangat. Pria kelahiran Surabaya 26 Mei ini menyempatkan mencicipi makanan khas Sulsel, seperti Sop Saudara dan bebek Palekko. Setelah makan siang dan salat Duhur, ia berdekatan dengan Ridwan Wittiri saat rapat berlangsung.
“Pertemuan ini berkah, karena dihadiri dua penjaga pintu Surga, Ridwan Wittiri dan Ridwan Hisjam,” ujarnya diikuti ucapan amin dari peserta rapat yang hadir. Arti nama Ridwan sendiri dalam Islam adalah malaikat penjaga pintu Surga (*)